Menurut Para Ahli
1. Menurut PETTY COCOPIO, perilaku adalah evaluasi umum yang
dibuat manusia terhadap dirinya sendiri, obyek atau issue.
2. Menurut SOEKIDJO NOTOATMOJO, perilaku adalah reaksi atau
respon seseorang yang masih tertutup terhadap suatu stimulus atau objek.
3. Menurut HERI PURWANTO, perilaku adalah pandangan-pandangan
atau perasaan yang disertai kecendrungan untuk bertindak sesuai sikap objek
tadi.
4.Menurut LOUIS THURSTONE, RENSIS LIKERT dan CHARLES OSGOOD,
menurut mereka perilaku adalah suatu bentuk evaluasi atau reaksi perasaan.
Berarti sikap seseorang terhadap suatu objek adalah perasaan mendukung atau
memihak (favorable) maupun perasaan tidak mendukung atau tidak memihak
(unfavorable) pada objek tersebut.
5. Menurut CHIEF, BOGARDUS, LAPIERRE, MEAD dan GORDON ALLPORT,
menurut kelompok pemikiran ini sikap merupakan semacam kesiapan untuk bereaksi
terhadap suatu objek dengan cara-cara tertentu. Dapat dikatakan bahwa kesiapan
yang dimaksudkan merupakan kecendrungan yang potensial untuk bereaksi dengan
cara tertentu apabila individu dihadapkan pada suatu stimulus yang menghendaki
adanya respon.
6. Menurut REWARD dan REINFORCEMENT, menurut pendapat mereka
tingkah laku seseorang senantiasa didasarkan pada kondisi, yaitu tindakan
mengenal atau memikirkan seseorang terlibat langsung dalam situasi itu dan
memperoleh insight untuk pemecahan masalah.
7. Menurut ELTON MAYO Studi Hawthorne di Western Electric
Company, Chicago pada tahun 1927-1932 merupakan awal munculnya studi perilaku
dalam organisasi Mayo seorang psikolog bersama Fritz Roetthlisberger dari
Harvard University memandu penelitian tentang rancang ulang pekerjaan,
perubahan panjang hari kerja dan waktu kerja dalam seminggu, pengenalan waktu
istirahat, dan rencana upah individu dibandingkan dengan upah kelompok.
8. Menurut PARKER FOLLET, keduanya memfokuskan studinya pada
hubungan antara atasan dan bawahan, Follet meletakkan kelompok diatas individu.
Melalui kelompok kemampuan individu dapat dimaksimalkan, organisasi ditentukan
oleh kerjasama atasan dengan bawahan dengan meningkatkan partisipasi,
komunikasi, kooordinasi, dan pembagian wewenang.
9. Menurut FREDERICK HERZBERG, sama halnya seperti Maslow,
Herzbeg dalam studinya juga mengembangkan konsep-konsep motivasi yang mana
merupakan penentu utama munculnya motivasi yaitu kondisi tempat kerja, upah
kualitas pengawasan dan pengakuan, promosi dan peningkatan profesionalisme.
10. Menurut CHESTER BARNARD, Barnard dalam karyanya The
Functions of The Executive menekankan agar organisasi dan individu dapat
berhasil, organisasi atau individu tersebut harus mengembangkan kerja sama.
Barnard menekankan pentingnya pengakuan terhadap adanya organisasi formal,
Barnard merupakan orang pertama yang memperlakukan organisasi sebagai suatu
system.
source:
the-friendkerz.blogspot.com/
kamusbesar.com
source:
the-friendkerz.blogspot.com/
kamusbesar.com
0 komentar:
Posting Komentar